ISTERI YANG CAKAP (3)



Amsal 12:4; Amsal 31:10

Ayat yang tercantum diatas, merupakan kekuatan yang luar biasa bagi ‘Perempuan” khususnya, bagi isteri yang cakap itu merupakan mahkota bagi suaminya, bahkan lebih berharga daripada permata yang mahal harganya. Ada banyak ragam dari permata dari harga yang murah sampai dengan permata yang mahal mahalnya ditentukan oleh proses pembentukannya. Apabila proses pembentukannya membutuhkan waktu dan tingkat kesulitan dan ketelitian yang tinggi maka akan membuat harga permata tersebut menjadi sangat mahal harganya.

Mari kita terapkan dalam kehidupan kita sebagai perempuan, kapankah perempuan dapat menjadi permata yang berharga?. Apakah pada saat perempuan bersolek dengan segala kosmetik yang mahal sehingga penampilannya menjadi cantik ?. Oh tidak !. Firman Tuhan berkata dalam I Petrus 3:3: “Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengepang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian yang indah-indah,” Jadi seorang perempuan yang cakap, yang merupakan mahkota bagi suaminya, bahkan lebih berharga dari pada permata yang mahal harganya itu, ketika seorang perempuan mengenakan pakaian seperti apa yang Tuhan kehendaki dalam I Petrus 3:4 : “Tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah”.  Artinya ketika seorang perempuan menghadapi masalah, kesulitana dan pergumulan hidup dalam rumah tangganya, yang menghimpit kehidupannya, tetap setia datang kepada Tuhan, tetap mengandalkan Tuhan dan berdoa, tetap percaya Dia hanya sejauh doa, Dia yang sanggup memulihkan. Perempuan yang cakap atau isteri yang cakap itu sadar bahwa dirinya sedang mengalami proses pembentukan menjadi permata yang indah dan berharga, karena dia yakin kasihNya itu terindah selama-lamanya.

Perempuan yang cakap atau isteri yang cakap ketika berada dalam proses pasti tetap berada dalam genggaman tangan Tuhan yang kuat dan berkasa dan akan merasakan bahwa di dalam tangaNya, yang tadinya kurang mulia diubah menjadi lebih mulia. Yang tadinya tidak berharga diubah menjadi lebih berharga, sehingga melalui hidupnya nama Tuhan diagungkan. Sekali lagi ingatlah perempuan yang cakap atau isteri yang cakap itu mahkota bagi suaminya, bahkan lebih berharga dari pada permata yang mahal harganya. Amin (BS).

No comments:

Post a Comment