Misteri Hidup (7)

Sabtu, 12 November 2016

sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap. Yak 4:14

Firman Tuhan memberikan pengetahuan kepada kita tentang misteri kehidupan, agar kita dapat mengerti bagaimana seharusnya mengisi kehidupan yang Tuhan percayakan dengan bertanggung jawab. Hal yang sia-sia dan hal yang merugikan akan mengisi kehidupan seseorang tanpa mengerti misteri hidup dan arti hiup manusia sesungguhnya.

INGATLAH AKAN PENCIPTAMU Pkh 12:1 Ingatlah akan Penciptamu pada masa mudamu, sebelum tiba hari-hari yang malang dan mendekat tahun-tahun yang kaukatakan: "Tak ada kesenangan bagiku di dalamnya!," karena kehidupan ini merupakan misteri, maka yang terpenting harus kita lakukan adalah berada dekat dengan sang pencipta, mengingat segala yang menjadi janji dan perintah Tuhan, yang harus kita lakukan sepanjang waktu hidup yang misteri ini.

MEMELIHARA HARI-HARI Gal 4:10 Kamu dengan teliti memelihara hari-hari tertentu, bulan-bulan, masa-masa yang tetap dan tahun-tahun. Dengan memelihara hari bulan dan masa hidup, kita berharap dapat lebih meningkatkan arti hidup yang Tuhan berikan bagi kita. Dengan karunia dan talenta yang Tuhan percayakan, kita harus bersemangat untuk memberikan semua yang kita dapat lakukan untuk mengisi kehidupan yang penuh dengan misteri

MENJAGA LIDAHNYA 1Ptr 3:10 "Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu. Memang untuk mengekang lidah itu sulit. Seringkali kita tidak berhati-hati dalam berkata-kata, sehingga kita bisa merusak bagian kehidupan kita dengan kata-kata salah dan tidak baik.

Bagi kita orang percaya ada kendali yang dapat kita andalkan yaitu Roh Kudus yang tinggal dalam hati kita. Dengan mempersilahkan Roh Kudus selalu memenuhi dan memimpin hidup kita sehingga kita mampu melewati setiap misteri hidup bersama dengan Tuhan. Amin (LGS).

 

No comments:

Post a Comment