Persahabatan Dengan Dunia, Menjadi Musuh Allah






Minggu, 26 Februari 2017

Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu,
bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, Dia menjadikan dirinya musuh Allah. Yak 4:4  

Berit mingu ini membahas tema berkenaan dengan “Persahabatan dengan Dunia menjafi Musuh Allah”. Dalam kamus umum Indonesia kata “Persahabatan" berasal dari kata dasar “sahabat” yang dapat dimaknai dengan teman; kawan; teman yang amat erat/baik; kawan karib/kental. 

    Penulis Amsal menggambarkan hubungan persahabatan itu sebagaimana berikut: Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.... bahkan seorang sahabat juga bisa lebih karib dari pada seorang saudara.”(Amsal 17:17; Amsal 18:24b).

    Didalam nats diatas Rasul Yakobus menegaskan jika kita hidup membangun persahabatan dengan dunia, kita akan menjadi musuh Allah. Persahabatan disini  dapat diberikan pengertian:

1.    Mengasihi dunia lebih dari pada Tuhan! (I Yoh. 2:15)
Jika kita mengasihi dunia dengan apa yang ada didalamnya, maka kasih kita kepada Allah akan menjadi  berkurang/hilang!. Untuk itulah maka hendaknya kita hidup lebih mengasihi Allah dari segala apapun juga. Bahkan dari dunia serta yang ada didalamnya. 

2.    Menasihi dunia dengan  hawa nafsu!. (Yakobus 4:1-2).
Ketika kita mengasihi dunia dengan hawa nafsu, maka kita cenderung untuk menghalalkan cara untuk dapat memperolehnya. Hidup kita tidak lagi memperdulikan Tuhan, keluarga serta saudara-saudara kita!.

3.    Mengasihi dunia, menjadikan kita sombong!. (Yak. 4:6, 10)
Persahabatan dengan dunia membuat Tuhan tidak lagi menjadi yang utama dan penting dalam hidup kita. Sebaliknya, diri kita menjadi semakin besar dan mampu!. Hal itu membuat kita cenderung untuk menjadi congkak/sombong!.

    Saudara yang terkasih dalam Tuhan, persahatan dengan Allah dapat menjadikan diri kita menjadi musuh Allah!. Untuk itu marilah kita senantiasa membangun hubungan persahabatan hanya dengan Allah yang memanggil, memilih, memperlengkapi, memberkati serta menyertai kehidupan saudara dan saya. Amin. NDP

No comments:

Post a Comment