Kamis, 30 Maret 2017
Dengan diri kami sendiri kami tidak sanggup untuk
memperhitungkan sesuatu seolah-olah pekerjaan kami sendiri; tidak, kesanggupan
kami adalah pekerjaan Allah.
2 Korintus 3 :5
Kesanggupan
Rasul Paulus adalah pekerjaan Allah.
Rasul Paulus sangat yakin bahwa dirinya tidak sanggup untuk melakukan pelayanan
pekerjaan Tuhan yang dipercayakan kepadanya. Hanya Tuhan yang memampukannya
untuk menyelesaikan setiap tugasnya. Ada banyak kesulitan dan tantangan dalam
kehidupan kita. Sebagaimana Rasul Paulus memberikan teladan dan contoh bahwa
ada Tuhan, Dia yang mengerjakan, Dia yang memberi kekuatan, Ia yang menyertai
kita.
ALLAH YANG MENGERJAKAN Flp 2:13 karena Allahlah yang
mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya.Allah
melarang kita untuk mengandalkan manusia, ini merupakan kutukan dengan ungkapan
‘celakalah’. Totalitas pengharapan kita seharusnya hanya kepadaNya kepada Tuhan
yang paling berkuasa dalam hidup ini.
ALLAH YANG MEMBERI KEKUATAN Flp 4:13
Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan
kepadaku. Kalau Allah mengijinkan sesuatu terjadi dalam kehidupan kita maka
berarti Dia yang memberikan kesanggupan kepada kita, Dia yang memberi kekuatan
dan kemampuan mengatasi segala hal dalam kehidupan kita.
ALLAH YANG MENYERTAI 1Kor 15:10 Tetapi karena kasih
karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang
dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih
keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia
Allah yang menyertai aku. Rasul Paulus juga menuliskan bahwa bukan dirinya
tetapi Tuhan yang melimpahkan kasih karuniaNya dan kesanggupan menghadapi semua
yang terjadi didalam hidupnya.
Ada batas kemampuan manusia, tetapi Allah kita
mempunyai kemampuan yang tidak terbatas. Sebab itu biarlah kita percaya penuh
dan hanya mengandalkan Tuhan yang mampu memberikan kesanggupan melaksanakan
apapun yang bagi kita sulit berat dan mustahil sebab bagi Dia dan bagi kita
orang percaya. Amin (LGS)
No comments:
Post a Comment