1Yoh 3:9
Ada
beberapa nuts diatas yaitu : Lahir dari Allah, Benih Illahi dan Dosa-Lahir kembali
kata didalam Perjanjian baru “Palingenesia
artinya;Memperanakkan :menyatakkan perubahan yang diadkan oleh Roh
Kudus”Gennao” -Benih Illahi adalah:
Organisme yang esensialisme memungkinkan
kelangsungan yang dapat terus berkesinambungan dari pribadi Illahi. Hubungan
YAHWE pada umatNya bagi benih Israil ,yang ditafsirkan oleh orang Kristen purba
sebagai Kristus Sang Mesias (2 Tim2:8”Ingatlah ini,Yesus Kristus yang telah
bangkit dari orang mati yang telah dilahirkan sebagai keturunan Daud,,itulah
yang kuberitakan dalam InjilKu”).
Alkitab
berkata bahwa setiap kita di jadikan menurut GAMBAR DAN RUPA ALLAH (Kej 1:26). Kejadian 1:27 Maka Allah menciptakan
manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia;
laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Pernyataan tersebut memberikan
kepada kita bahwa gambar original kita adalah Allah. Artinya untuk mendapatkan
gambar diri kita yang sesungguhnya kita harus kembali kepada Allah. -Dosa
didalam Perjanjian Baru”Hamartia” yang artinya Pelanggaran,Kejahatan dalam
segala bentuk.
Manusia berbuat dosa karena manusia
pada mulanya adalah pendosa. Jadi manusia hakekatnya sebagai pendosa yaitu
melakukan dosa. Oleh karena itu selama kita masih hidup dan masih ada di dalam
tubuh manusia yang lemah ini, kita mungkin saja jatuh ke dalam dosa, dan bukan
tidak mungkin kita jatuh ke dalam dosa yang sama. Jatuh didalam dosa yang sama adalah masalah
yang sering kita dihadapi. Kita yang
lahir menjadi manusia baru, biasanya enggan melakukan dosa bahkan lebih kuat menahan godaan terhadap dosa
. Namun berbeda dengan manusia lama yang belum mengenal Kristus- selalu
melakukan dosa dan sudah menjadi
kebiasaan, yang artinya akan lebih mudah untuk kita jatuh kedalam dosa yang itu
– itu lagi. kita harus senantiasa bertobat setiap kali kita melakukan dosa.
Dalam Yohanes 8:3-11 kita mendapati catatan yang menunjukkan betapa dalamnya
belas kasih dan pengampunan Allah bagi orang-orang berdosa, dikatakan (“Aku pun
tidak menghukum engkau Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai
dari sekarang”)
Sebagai orang yang sudah menerima Roh
Kudus, kita tentunya tidak ingin terus menerus jatuh didalam dosa yang sama, Pandanglah pada Yesus sang Firman yang menumbuhkan
iman kita menjadi sempurna.
Ibrani 12:2a”Marilah kita melakukannya dengan
mata yang tertuju kepada Yesus yang memimpin kita kedalam iman dan
yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan. Tuhan
memberkati.....(Ev.Mons)
No comments:
Post a Comment