Kamis, 9 Maret 2017
Mazmur 56:5
Kata takut memiliki pemahaman merasa tidak berani (ngeri, gentar) (KBBI) takut diambil dari
bahasa inggris be afraid yang dapat
diterjemahkan dengan kata ketakutan, ( jhon,m).
Kata percaya juga dapat dipahami keyakinan, mengakui .
(KBBI) lalu apa yang di maksud dengan tema berit minggu ini “ waktu aku takut
aku percaya pada Tuhan” ?
1.
Dalam
hal ini tampak dari pemazmur ini , dan banyak Mazmur lainnya,
bahwa dalam masa-masa yang sulit dan menekan sekalipun , Daud tidak pernah menggantungkan kecapinya di pohon gandarusa, Dia tidak pernah
melepaskan senarnya atau menyimpannya, sebaliknya, ketika dalam bahaya dan
ketautan terbesar, dia tetap ingin menyanyikan pujian bagi Allah, Dia sedang
dalam ancaman bahaya ketika menulis Mazmur ini, atau setidaknya ketika merenungkannya, Namun saat
seperti itu pun renungan tentang Allah terasa manis. (Mathew H )
2.
Daud
mendapatkan keberanian di dalam Allah, dan di dalam janji, kuasa dan
pemeliharaanNya ( Mazmur 56 : 4-5 ) di tengah-tengah keluhan-keluhannya dan
sebelum dia menyampaikan apa yang ingin dia katakan tentang musuh –musuhnya,
dia bersorak-sorak di dalam perlindungan ilahi.
a.
Tekadnya
sudah bulat bahwa Allahlah andalannya, karena itu, ketika bahaya begitu
mengancam dan semua andalannya yang lain gagal “ waktu ku takut, pada hari
ketakutanku , ketika aku merasa sangat ngeri dari luar dan aku sangat takut
dalam hati , maka aku (Daud) percaya kepadaMU dan redalah segala ketakutanku, kadang ada masa dimana kita merasa sangat takut karena
sesuatu apa yang kita alami disitulah muncul sebuah kesadaran untuk
memepercayai Allah yang Maha kuasa serta
dapat meyadari kepada siapa kita percaya
inilah yang akan meneguhkan dan menjaganya tetap tenang. ( masmur 27 : 1
),
b.
Dia
membulatkan hatinya untuk menjadikan janji-ianji Allah sebagai pokok
puji-pujiannya, dan kitapun sudah-sudah sepantasnya melakukan hal-hal yang sama
( ayat 5) “ kepada Allah yang kupuji “ melalui firmanNya yang telah di katakannya.
(Ayat 11 ).
c.
Dengan
dukungan Allah dia akan dapat melawan semua ketakutan yang melawannya dan “apa yang dapat dilakukan oleh
manusia terhadap aku“ ( Mazmur 118 :6 ), ( Mazmur 10:28 )
Bagaimana kita bersikap ?
1.
Seperti
apa yang ditulis dalam surat Ibrani
tahun 67-69 Masehi sangat menguatkan iman kita untuk kita tidak
takut (Ibrani
13 : 6) sebab itu dengan yakin kita dapat berkata “Tuhan adalah
penolongku, Aku tidak akan takut “
2.
Apa kata Daud (Mazmur
23 : 4-6 ) “sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman aku tidak takut
bahaya, gadaMu dan tongkatMu itulah yang menghibur aku, engkau menyediakan
hidangan bagiku di hadapan lawanku, Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak,
pialaku penuh melimpah, kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, dan
aku akan diam dalam rumah Tuhan sepanjang masa “. “ Keyakinan dan kepercayaan kepada Allah
dapat mengalahkan ketakutan “ (PS)
No comments:
Post a Comment