Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, ia akan disangkal di depan malaikat-malaikat Allah. Luk 12:9
Berit dalam minggu ini, membahas satu tema yaitu: Menyangkal akan disangkal.
Menyangkal Yesus? Mungkin kita berkata “itu tidak mungkin” apakah jawaban ini dapat dipertanggung jawabkan? Jika Ya berarti kita adalah Orang-orang yang memiliki Iman yang teguh.
Jika kita berada dalam pilihan yang menuntut keputusan “Menyangkal atau Mati” mana yang kita pilih? Apa yang kita lakukan supaya tidak menyangkal Yesus?
1. Memiliki Iman yang Teguh (Matius 26:33-34)
Ada orang Kristen dewasa ini mencoba mengikut Kristus dari jauh yaitu mereka yang hanya memiliki Iman yang dangkal. Yesus sempat berkata pada murid-muridNya mengenai Goncangan Iman dan Petrus menjawab “ Biarpun mereka semua goncang imannya karena Engkau, aku sekali-kali tidak (Matius 26:33)” komitmen yang luar biasa, tetapi kenyataannya tidak seperti yang dikatakan. Seorang yang menyangkal Tuhan Yesus adalah Pendusta atau disebut Anti Kristus. Karena itu jaga hati, kuatkan iman, bertahan dalam berbagai tantangan dan jaga Jati diri Kristus dalam kehidupan kita dan ingat Penyangkalan akan Yesus akan disertai dengan bahaya yang luar biasa.
2. Mengakui Tuhan dalam kehidupan ( Lukas 2:8)
Mari kita mengambil satu keputusan untuk hidup setia kepada Yesus dan mengakuiNya sebagai Tuhan dalam kehidupan kita, sehingga tidak ada seorang pun yang menuduh kita menyangkal Dia. Ketika kita mengakui Yesus dalam hidup kita, maka jelas Yesus pun akan mengakui kita didepan Allah.
Saudaraku yang terkasih, tidak ada alasan bagi kita untuk menyangkal Yesus dalam kehidupan kita, karena Dia satu-satunya Allah yang selalu baik dalam hidup kita.
Marilah kita terus menjadikan Yesus sebagai Tuhan dan terus mengakuiNya sebagai Juru Selamat yang hidup. Amin (Murthy)
No comments:
Post a Comment