PENTAKOSTA (7)




Pentakosta  merupakan arti dari Hari Raya Yahudi yang dirayakan pada hari kelimapuluh setelah Hari Raya Paskah. Dalam bahasa Yunani πεντηκοστη  yang berarti pentekoste. Dalam kitab Kisah Para Rasul pasal 2 menuliskan justru pada hari Pentakostalah Roh Kudus yang dijanjikan turun setelah Yesus terangkat kesurga.

Apa yang dapat kita pelajari  makna dari pentakosta?
a. Pentakosta berarti pemenuhan Roh Kudus kepada kita orang percaya. 
Sebagaimana Roh Kudus yang turun memenuhi jemaat Tuhan yang ada di Yerusalem , Ia juga Roh Kudus yang sama yang memenuhi  hidup kita dengan  kuasa yang membimbing kita sebagai orang percaya yang beriman kepada-Nya  secara individual serta mengaruniakan berbagai karunia kepada kita asal kita mengundang Roh Kudus masuk dalam hidup kita pada hari ibadah Pentakosta kali ini. Dengan pemenuhan Roh Kudus itulah yang akan mengajari cara hidup orang-orang percaya untuk mengerti banyak hal ketika kita dipenuhi oleh Roh Kudus.

b. Pentakosta berarti Roh Kudus membangkitkan Gereja-Nya. 
Dikatakan bahwa setelah kebangkitan, Roh Kudus akan menjadi penopang semangat misioner jemaat (Kis 1:8), sebagaimana dijanjikan Yesus (Luk 24:49). 50 hari setelah Paskah ( Kis 2:1), atau pada malam Paskah Roh Kudus turun, Dia adalah Roh Kristus (Rom 8:4).  Roh bekerja melalui Gereja, dan Kisah Para Rasul merupakan cerita panjang lebar mengenai pimpinan Roh atas para rasul dan para pemberita Injil. Dalam Injil Yohanes lima kali Roh itu disebut sebagai ‘paraklete’, yang berarti ‘pembela’. Ia hadir untuk memperdalam pengertian para murid mengenai Kristus. 

c. Pentakosta berarti Roh Kudus yang mengaruniakan hidup baru.
Murid-murid berkumpul di rumah di Yerusalem, dan mendapatkan tanda-tanda dari sorga. Roh Kudus turun kepada mereka, dan mengaruniakan hidup baru, kekuasaan baru dan berkat yang diterangkan Petrus sebagai penggenapan nubuat nabi Yoel. Kuasa yang diterima rasul Petrus adalah kuasa Roh Kudus yang memberikan kuasa untuk melayani dalam khotbahnya sehingga kurang lebih 3000 orang bertobat sehingga jemaat Tuhan mengalami hidup baru itu yang disebut dengan cara hidup jemaat yang pertama (Bb).

No comments:

Post a Comment