Tuhan YESUS Terang Dunia (3)

Selasa, 20 Desember 2016

Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: "Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup. Selama Aku didalam dunia, Akulah terang dunia"
(Yoh 8:12 ; Yoh. 9:5)

Di dalam Injil Yohanes, Yesus dua kali menegaskan bahwa diriNya sebagai terang dunia. Ia datang ke dalam dunia ini untuk menjadi terang atas dunia yang gelap ini. Gelap disini berarti dunia yang sudah dikuasai dan dipenuhi oleh dosa!. Yesus berkata, “Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, ...”. (Yoh. 12:46).


Tuhan mau supaya manusia berbalik serta betobat dihadapanNya (II Pet. 3:9). Terlebih itu Tuhan menginginkan kita untuk menjadi anak-anak terang (Yoh. 12:36). Hal itu sesuai dengan ketetapanNya, Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib: kamu, yang dahulu bukan umat Allah, tetapi yang sekarang telah menjadi umat-Nya, ....”. ( I Pet. 2:9-10). Pangilan hidup dalam terang bukanlah sebuah pilihan, melainkan sebuah panggilan hidup dalam Tuhan. Hal itu cocok dengan kata “Eklesia” (kata yang dipakai untuk gereja), yang berarti : “Orang-orang yang dipanggil keluar dari kegelapan kepada terangNya yang ajaib”.

Terang itu sudah datang!. Tidak saja kandang domba Betlehem yang beroleh terang. Para gembala padang Efrata, orang-orang Majus dari Timur, Simeon, Hana, Maria dan Yusuf. Semuanya telah beroleh terang yang besar dan benar!. Yesus juga telah lahir dalam hidup kita. KiraNya kelahiranNya menjadikan hidup saudara dan saya berubah. TerangNya selalu menyinari hati kita, yang susah dihiburkan... yang sakit disembuhkan...yang ada dalam beban berat diberi penghiburan, dsb.

Rasul Yohanes berkata, “Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa”. (I Yoh. 1:7).

Kiranya Natal ini menjadi titik balik hidup kita untuk selalu berjalan dalam terangNya. Terang itu sudah datang!. Datang ke dalam setiap hati saudara dan saya yang mau percaya kepadaNya. Amin. NDP

No comments:

Post a Comment